Ternyata Manusia yang Paling Berat Siksanya di Neraka Bukanlah Orang Kafir
Neraka adalah seburuk-buruknya tempat kembali bagi manusia dan jin yang mengkufuri-Nya, mengingkari perintah-perintah-Nya, dan mendustakan para Nabi dan Rasul-Nya.
Tempat dimana Allah subhanahu wa ta’ala telah siapkan dengan kepedihan siksaan-Nya, dan dahsyatnya api nereka. Dan sesungguhnya Allah subhanahu wa ta’ala telah memperingatkan kita semua dalam firman-Nya:
فَأَنذَرْتُكُمْ نَارًا تَلَظَّىٰ
“Maka Aku memperingatkan kamu dengan neraka yang menyala-nyala,” (QS. al-Lail: 14)
Tingkat kepedihan siksaan dan derajat panasnya api neraka itu bertingkat-tingkat. Siksaan yang ditimpahkan kepada penghuni neraka antara suatu kelompok dengan kelompok yang lain tidaklah sama.
Ada penduduk neraka yang menduduki tempat di tingkat paling keras siksanya, yaitu mereka yang berada di kerak neraka, suatu tingkat yang paling dahsyat siksanya.
Mereka inilah yang mengalami tingkat penyiksaan yang paling pedih dan paling sengsara.
Tingkatan yang berada di atasnya lebih ringan bila dibandingkan dengan ada di bawahnya, begitu seterusnya, sampai pada tingkatan yang paling atas.
Tingkat siksaan yang ditimpahkan pada masing-masing penghuni neraka itu, tentu sesuai dengan tingkat kedurhakaan dan dosa-dosa yang dilakukan. Semuanya mendapatkan balasan yang seimbang dengan kejahatannya.
Siapa Golongan Orang yang di tempatkan di Neraka paling Bawah atau yang paling berat Siksanya di Neraka:
Dari Ibnu Mas’ud ra bertanya: “Siapa penghuni neraka yg paling berat siksanya ?”, mereka menjawab : Yahudi, Nasrani dan Majusi. Namun Ibnu Mas’ud menyangkal : “Bukan”, Yang paling berat siksanya di neraka adalah orang Munafik yang disiksa di tingkat paling bawah neraka dalam kotak-kotak dari api yg terkunci rapat dan tidak berpintu.”
Allah Swt berfirman:
إِنَّ الْمُنَافِقِينَ فِي الدَّرْكِ الْأَسْفَلِ مِنَ النَّارِ وَلَن تَجِدَ لَهُمْ نَصِيرًا
“Sungguh, orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu tidak akan mendapat seorang penolong pun bagi mereka.” (QS. an-Nisa’:145)
Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah Saw Bersabda: “Seburuk- buruk manusia adalah orang yang bermuka dua atau munafik, ia datang di golongan orang-orang yang sini dengan muka yg satunya, dan datang kepada golongan orang-orang yang sana dengan muka yang lainnya.” (HR. Bukhari-Muslim, Mutafaq’alaih)
Dari Ibnu Umar ra, Rasulullah Saw bersabda: “Orang Munafik itu bagaikan seekor kambing diantara dua kambing yang bingung untuk menentukan mana yg harus diikuti, terkadang mengikuti yang ini dan terkadang mengikuti yang itu.” (Shahih Muslim No.4990)
Tentutunya pantas jika orang munafik mendapat tempat siksa neraka yang paling bawah, karena semasa hidup orang munafik itu seperti musuh dalam selimut atau manusia berwajah dua, dia mengaku beriman tapi hakikatnya tidak. Dia orang munafik selalu menghalangi orang-orang beriman untuk berbuat kebaikan.
Oleh sebab itu Allah Swt memberi ciri-ciri orang munafik, dan orang munafik itu kalo bertemu dengan orang beriman.
Dia bilang juga aku juga beriman, tapi kalo ketemu dengan temannya yang ingkar dia juga akan bilang aku itu sama denganmu, seperti yang diciri cirikan Alloh dalam al-Qur’an:
وَإِذَا لَقُوا الَّذِينَ آمَنُوا قَالُوا آمَنَّا وَإِذَا خَلَوْا إِلَىٰ شَيَاطِينِهِمْ قَالُوا إِنَّا مَعَكُمْ إِنَّمَا نَحْنُ مُسْتَهْزِئُونَ
“Dan apabila mereka berjumpa dengan orang yang beriman, mereka berkata, “Kami telah beriman.” Tetapi apabila mereka kembali kepada setan-setan (para pemimpin) mereka, mereka berkata, “Sesungguhnya kami bersama kamu, kami hanya berolok-olok.”” (QS. al-Baqarah : 14)
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan tentang golongan manusia yang paling berat siksanya di neraka. Semoga kita tidak termasuk golongan orang-orang munafik dan di jauhkan kelak dari siksa api neraka. Aamiin.
Sumber: bacaanmadani.com
Tempat dimana Allah subhanahu wa ta’ala telah siapkan dengan kepedihan siksaan-Nya, dan dahsyatnya api nereka. Dan sesungguhnya Allah subhanahu wa ta’ala telah memperingatkan kita semua dalam firman-Nya:
فَأَنذَرْتُكُمْ نَارًا تَلَظَّىٰ
“Maka Aku memperingatkan kamu dengan neraka yang menyala-nyala,” (QS. al-Lail: 14)
Tingkat kepedihan siksaan dan derajat panasnya api neraka itu bertingkat-tingkat. Siksaan yang ditimpahkan kepada penghuni neraka antara suatu kelompok dengan kelompok yang lain tidaklah sama.
Ada penduduk neraka yang menduduki tempat di tingkat paling keras siksanya, yaitu mereka yang berada di kerak neraka, suatu tingkat yang paling dahsyat siksanya.
Mereka inilah yang mengalami tingkat penyiksaan yang paling pedih dan paling sengsara.
Tingkatan yang berada di atasnya lebih ringan bila dibandingkan dengan ada di bawahnya, begitu seterusnya, sampai pada tingkatan yang paling atas.
Tingkat siksaan yang ditimpahkan pada masing-masing penghuni neraka itu, tentu sesuai dengan tingkat kedurhakaan dan dosa-dosa yang dilakukan. Semuanya mendapatkan balasan yang seimbang dengan kejahatannya.
Siapa Golongan Orang yang di tempatkan di Neraka paling Bawah atau yang paling berat Siksanya di Neraka:
Dari Ibnu Mas’ud ra bertanya: “Siapa penghuni neraka yg paling berat siksanya ?”, mereka menjawab : Yahudi, Nasrani dan Majusi. Namun Ibnu Mas’ud menyangkal : “Bukan”, Yang paling berat siksanya di neraka adalah orang Munafik yang disiksa di tingkat paling bawah neraka dalam kotak-kotak dari api yg terkunci rapat dan tidak berpintu.”
Allah Swt berfirman:
إِنَّ الْمُنَافِقِينَ فِي الدَّرْكِ الْأَسْفَلِ مِنَ النَّارِ وَلَن تَجِدَ لَهُمْ نَصِيرًا
“Sungguh, orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu tidak akan mendapat seorang penolong pun bagi mereka.” (QS. an-Nisa’:145)
Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah Saw Bersabda: “Seburuk- buruk manusia adalah orang yang bermuka dua atau munafik, ia datang di golongan orang-orang yang sini dengan muka yg satunya, dan datang kepada golongan orang-orang yang sana dengan muka yang lainnya.” (HR. Bukhari-Muslim, Mutafaq’alaih)
Dari Ibnu Umar ra, Rasulullah Saw bersabda: “Orang Munafik itu bagaikan seekor kambing diantara dua kambing yang bingung untuk menentukan mana yg harus diikuti, terkadang mengikuti yang ini dan terkadang mengikuti yang itu.” (Shahih Muslim No.4990)
Tentutunya pantas jika orang munafik mendapat tempat siksa neraka yang paling bawah, karena semasa hidup orang munafik itu seperti musuh dalam selimut atau manusia berwajah dua, dia mengaku beriman tapi hakikatnya tidak. Dia orang munafik selalu menghalangi orang-orang beriman untuk berbuat kebaikan.
Oleh sebab itu Allah Swt memberi ciri-ciri orang munafik, dan orang munafik itu kalo bertemu dengan orang beriman.
Dia bilang juga aku juga beriman, tapi kalo ketemu dengan temannya yang ingkar dia juga akan bilang aku itu sama denganmu, seperti yang diciri cirikan Alloh dalam al-Qur’an:
وَإِذَا لَقُوا الَّذِينَ آمَنُوا قَالُوا آمَنَّا وَإِذَا خَلَوْا إِلَىٰ شَيَاطِينِهِمْ قَالُوا إِنَّا مَعَكُمْ إِنَّمَا نَحْنُ مُسْتَهْزِئُونَ
“Dan apabila mereka berjumpa dengan orang yang beriman, mereka berkata, “Kami telah beriman.” Tetapi apabila mereka kembali kepada setan-setan (para pemimpin) mereka, mereka berkata, “Sesungguhnya kami bersama kamu, kami hanya berolok-olok.”” (QS. al-Baqarah : 14)
Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan tentang golongan manusia yang paling berat siksanya di neraka. Semoga kita tidak termasuk golongan orang-orang munafik dan di jauhkan kelak dari siksa api neraka. Aamiin.
Sumber: bacaanmadani.com
Belum ada Komentar untuk "Ternyata Manusia yang Paling Berat Siksanya di Neraka Bukanlah Orang Kafir"
Posting Komentar